Admin |
| Proses evakuasi mayat korban (Foto/Istimewa) |
Mendapatkan informasi pun warga sekitar langsung penasaran berdatangan ke Jembatan Cirahong yang berada diatas Sungai Citanduy di Kabupaten Tasikmalaya tersebut.
Korban seorang pria tersebut belum diketahui identitasnya ini terkapar di dasar sungai, diduga pria malang itu sengaja loncat dariatas Jembatan Cirahong dengan ketinggian sekitar 50 meter.
Petugas dari unit identifikasi Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, Polsek Manonjaya dan BPBD langsung datang ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Mayat korban yang loncat dari atas jembatan cirahong ini jatuh dan mengenai bebatuan yang berada di dasar sungai hingga mayat korban menyangkut di sebuah batu besar di tengah sungai.
Proses evakusai mayat tersebut melibatkan petugas BPBD, TNI, polisi dan warga ini berlangsung dramatis, di mana mayat harus diikat oleh tali dan disebrangkan dengan cara ditarik ke pinggir sungai.
Usai berhasil dievakuasi, mayat korban langsung dimasukan kantong mayat/ dan dimasukan ke keranda untuk dibawa ke atas dengan cara digotong serta ditarik dengan menggunakan tali.
Usai berhasil dievakuasi, mayat korban langsung dimasukan kantong mayat/ dan dimasukan ke keranda untuk dibawa ke atas dengan cara digotong serta ditarik dengan menggunakan tali.
Setelah itu langsung dinaikan ke mobil patroli polsek manonjaya dan langsung dibawa ke kamar mayat rumah sakit umum daerah dokter soekardjo untuk dilakukan visum.
Berdasarkan penuturan salah seorang saksi mata, Wardiana, saat itu korban sempat terlihat jalan di atas rel kereta api Jembatan Cirahong lalu sempat diteriakin jangan jalan di atas karena takut ada kereta api yang melintas.
“Setelah korban berada di tengah tengah jembatan kemudian korban langsung loncat, sementara itu warga setempat tidak ada yang mengetahui identitas korban,” katanya.
Sementara itu, menurut perwira pengawas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Soni Alamsyah, pihaknya menerima laporan dari Polsek Manonjaya terkait adanya orang yang diduga bunuh diri, loncat dari atas rel jembatan cirahong.
“Sebelumnya warga melihat korban sempat minum kopi dan makan ayam di warung, usai minum kopi dan makan kemudian korban jalan kaki menyusuri rel kereta api jalan menuju tengah jembatan,” katanya.
Hingga saat ini, belum diketahui identitas korban dan mayat korban langsung dibawa ke kamar mayat untuk dilakukan identifikasi.
“Penyelidikan terkait motif korban diduga bunuh diri loncat dari atas jembatan cirahong rel kereta api masih dilakukan,” katanya. (Red)
Berdasarkan penuturan salah seorang saksi mata, Wardiana, saat itu korban sempat terlihat jalan di atas rel kereta api Jembatan Cirahong lalu sempat diteriakin jangan jalan di atas karena takut ada kereta api yang melintas.
“Setelah korban berada di tengah tengah jembatan kemudian korban langsung loncat, sementara itu warga setempat tidak ada yang mengetahui identitas korban,” katanya.
Sementara itu, menurut perwira pengawas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Soni Alamsyah, pihaknya menerima laporan dari Polsek Manonjaya terkait adanya orang yang diduga bunuh diri, loncat dari atas rel jembatan cirahong.
“Sebelumnya warga melihat korban sempat minum kopi dan makan ayam di warung, usai minum kopi dan makan kemudian korban jalan kaki menyusuri rel kereta api jalan menuju tengah jembatan,” katanya.
Hingga saat ini, belum diketahui identitas korban dan mayat korban langsung dibawa ke kamar mayat untuk dilakukan identifikasi.
“Penyelidikan terkait motif korban diduga bunuh diri loncat dari atas jembatan cirahong rel kereta api masih dilakukan,” katanya. (Red)